GenPI.co 
GenPI.co — Bulan Ramadhan ini adalah bulan yang tepat untuk traveling dengan tema wisata religi. Maka itu, tidak ada salahnya Traveler berkunjung ke beberapa tempat yang menarik dan penting dalam perkembangan agama Islam di Indonesia.
Salah satunya adalah kota tua bernama Palembang. Kota yang telah berusia 1337 tahun ini memiliki hubungan yang unik dan menarik dengan Timur Tengah, tanah kelahiran agama Islam.
Pertama, Palembang adalah ibu kota dari kedatuan kuno bernama Sriwijaya dan maharaja Sriwijaya. Mereka dua kali berkirim surat kepada para Khalifah Umayyah. Pertama surat perkenalan kepada Khalifah Muawiyah; kedua, surat meminta dikirimkan ulama Islam kepada Khalifah Umar bin Abdul Aziz.
Relief kehidupan Palembang di masa Sriwijaya
Kedua, Palembang sewaktu menjadi ibu kota Kesultanan Palembang Darusalam telah menjadi tempat awal berkembangnya Tarekat Sammaniyah. Abdul Shomad Al-Palimbani adalah ulama nusantara yang menonjol pada akhir abad kedelapanbelas, tahun 1750 sampai tahun 1788. Dia yang berjasa menanamkan akar Tarekat Sammaniyah di Palembang, murid-muridnya lalu menyebarkan Islam ke seluruh penjuru nusantara.
Dua fakta unik ini yang datang dari dua masa berbeda mengenai hubungan Palembang dengan Islam adalah alasan yang bagus bagi traveler untuk mengunjungi Palembang di bulan penuh berkah ini.
Tiba di Palembang, traveler bisa langsung naik LRT di bandara dan turun di Stasiun Korem Gapo. Dari sana, dengan menaiki ojek, Traveler akan tiba di Museum Balaputradewa. Di museum ini kamu bisa melihat keagungan sejarah Palembang sejak masa Sriwijaya sampai Kesultanan.
Rumah limas khas Palembang yang pernah ada di uang kertas 10.000 pun berada disini, kamu bisa masuk dan berfoto di luar dan di dalamnya. Puas berkeliling museum, kamu bisa bergerak ke Stasiun LRT Punti Kayu dan melanjutkan perjalanan ke Stasiun LRT Ampera.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
