Neraca Dagang Surplus, Kurs Rupiah Ditutup Menguat ke Rp 14.326

Neraca Dagang Surplus, Kurs Rupiah Ditutup Menguat ke Rp 14.326 - GenPI.co
Kurs rupiah di pasar spot pada akhir perdagangan, Selasa (15/3) bertahan menguat terhadap dolar Amerika Serikat. (foto: Antara)

GenPI.co - Nilai tukar rupiah di pasar spot pada akhir perdagangan, Selasa (15/3) bertahan menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Kurs rupiah mengalami apresiasi 6 poin atau 0,04 persen menjadi Rp 14.326 per USD.

Data Bloomberg menunjukkan, penguatan rupiah tertinggi berada di Rp 14.295 per USD. Greenback juga sempat menguat dengan level tertinggi di Rp 14.345.

BACA JUGA:  Jelang Pertemuan The Fed, Rupiah Selasa Pagi Ungguli Dolar AS

Kurs rupiah mendapat sentimen positif dari dalam negeri. Badan pusat statistik mencatat neraca perdagangan Indonesia surplus USD 3,83 miliar pada Februari 2022.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap enam mata uang melemah 0,26 persen menjadi 98,76.

BACA JUGA:  Seharian Melemah, Kurs Rupiah Terjungkal ke Rp 14.332

Berdasarkan laporan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), kurs rupiah ditransaksikan di Rp14.321 per USD dari sebelumnya Rp14.328.

Ditarik dari sepekan terakhir, mata uang Garuda mengalami apresiasi 0,99 persen.

BACA JUGA:  Waduh, Rupiah Pagi Awal Pekan Loyo, Dolar AS ke Rp 14.301

Dalam sebulan terakhir, kurs rupiah menguat 0,34 persen, tiga bulan 0,54 persen dan transaksi harian secara tahunan (year to date/ytd) 0,10 persen.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya