Selain itu, Airlangga juga meminta pemerintah daerah untuk bisa menguasai data-data komoditas yang menjadi penyumbang inflasi agar inflasi secara nasional tetap terjaga.
Menko mengatakan, inflasi Indonesia saat ini 4,69 persen, namun masih terjaga karena transmisi inflasi impor belum masuk akibat subsidi.
Oleh karena itu, pemerintah pusat harus siaga untuk menghadapi potensi kenaikan inflasi dengan memperhatikan komoditas-komoditas yang mendorong terjadinya inflasi.
BACA JUGA: Bripka RR Buka-bukaan Soal Rekening Gendut Putri Candrawathi
“Saya kembali menekankan kepada seluruh daerah, tidak perlu ragu menggunakan Bantuan Tak Terduga (BTT) dalam pengendalian inflasi, mengoptimalkan DAK Fisik, serta pemanfaatan 2 persen Dana Transfer Umum untuk membantu sektor transportasi dan tambahan perlindungan sosial," pungkas Airlangga. (*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News