GenPI.co - PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) Tbk melakukan PHK massal terhadap 1.300 karyawannya.
Angka tersebut setara 12 persen dari jumlah keseluruhan karyawan yang bekerja di GOTO.
Manajemen GOTO mengeklaim badai PHK massal adalah upaya menjaga pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang.
BACA JUGA: Amazon Empot-empotan, 10 Ribu Karyawan Kena Badai PHK Massal
CEO Grup GoTo Andre Soelistyo menjelaskan pihaknya memiliki beberapa pertimbangan sebelum melakukan PHK massal terhadap ribuan karyawan.
Salah satunya ialah perekonomian dunia. Menurut Andre, kondisi ekonomi global memengaruhi para pelaku usaha.
BACA JUGA: Badai PHK Massal: Phillips 66 Pecat 1.100 Karyawan
Andre menuturkan manajemen harus beradaptasi untuk memastikan kesiapan perusahaan menghadapi tantangan.
GOTO pun akan berfokus pada layanan inti, yakni on demand, e-commerce, dan teknologi finansial.
BACA JUGA: Badai PHK Massal Terjang Salesforce, Ribuan Karyawan Dirumahkan
Andre mengatakan GOTO berhasil menghemat biaya struktural hingga Rp 800 miliar pada akhir kuartal kedua 2022.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News