
Pertumbuhan ekonomi juga terlihat dari mulai pulihnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke Batam.
Pada tahun 2020, jumlah wisatawan hanya sekitar 2.000 orang, sementara pada tahun 2022 sudah lebih dari 565 ribu.
"Targetnya nanti bisa mencapai 30 - 40 juta orang. Tentu ini akan memunculkan multiplier effect. Ini akan memunculkan peluang-peluang bisnis yang besar dan ini tentu juga akan membutuhkan listrik yang banyak," tutur Yusfa. (*)
BACA JUGA: PLN Alirkan Penyambungan Listrik di Huntara untuk Warga Penyintas Gempa Cianjur
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News