Gairahkan Investor Lokal Bangun IKN, Menteri Bahlil Dipuji Pakar Ekonomi

Gairahkan Investor Lokal Bangun IKN, Menteri Bahlil Dipuji Pakar Ekonomi - GenPI.co
Menteri BKPM, Bahlil Lahadalia dipuji pakar ekonomi karena berhasil menggairahkan investor lokal untuk membangun IKN. (foto: instagram.com/bahlillahadalia)

GenPI.co - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia dipuji pakar ekonomi karena berhasil menggairahkan investor lokal untuk membangun Ibu Kota Nusantara (IKN).

Sebelumnya, Menteri Bahlil melakukan kunjungan kerja ke IKN bersama para investor dalam negeri (lokal), untuk meninjau pembangunan di IKN, serta menemukan solusi atas masalah yang dihadapi oleh para investor dalam proyek pembangunan IKN.

Pada kunjungan itu, Menteri Bahlil didampingi Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe dan Konsorsium Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang dipimpin oleh pendiri Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma.

BACA JUGA:  DPR Dukung Menteri Bahlil Kawal Pabrik Kemasan RAPP di Riau, Ini Alasannya

Dari Konsorsium PMDN itu diperkirakan nilai investasi yang masuk ke IKN menelan biaya sekitar Rp 30-40 triliun, yang rencananya akan mulai melakukan groundbreaking pada September 2023.

Hal itu pun membuat pakar ekonomi, Piter Abdullah mengapresiasi kinerja Menteri Bahlil mendorong gairah investor dalam negeri untuk membangun IKN yang terletak di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur itu.

BACA JUGA:  Indonesia Diganggu IMF dan WTO, Menteri Bahlil Didukung Ekonom

Awal mulanya, kata Piter, banyak yang meragukan proyek IKN akan mangkrak karena sepi peminat.

Namun Bahlil selaku menteri investasi mampu meyakinkan para investor Tanah Air untuk menanamkan dananya setelah infrastruktur dasar terbangun.

BACA JUGA:  Menteri Bahlil Minta Freeport Bangun Smelter, Pengamat Ekonomi Beri Dukungan

Belum masuknya investor, kata Piter, merupakan hal yang wajar karena belum lengkapnya infrastruktur pendukung seperti listrik, air, jalan dan lainnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya