Otorita Ibu Kota Nusantara Tegaskan Pembangunan IKN Tak Merusak Hutan

Otorita Ibu Kota Nusantara Tegaskan Pembangunan IKN Tak Merusak Hutan - GenPI.co
Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara menarik minat banyak negara Uni Eropa untuk berinvestasi. Titik nol IKN Nusantara. Foto: Antara/HO

GenPI.co - Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur diklaim Otorita Ibu Kota Nusantara tidak merusak hutan.

Hal ini ditegaskan Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita Ibu Kota Nusantara Myrna Asnawati Safitri.

Menurut dia, lokasi pembangunan IKN bukan merupakan hutan alam, tetapi hutan tanaman monokultur yang diperuntukkan untuk industri

BACA JUGA:  Airbus A380 Bisa Mendarat, Bandara Nusantara di IKN Ditarget Uji Coba Juli 2024

"Lokasi pembangunan IKN itu sebagian besar di hutan tanaman monokultur, jadi pembangunan merusak hutan itu tidak, bergantung kita mendefinisikannya seperti apa, kalo yang belajar kehutanan itu bukan hutan tropis, lokasi sekarang yang sedang dilakukan pembangunan adalah bekas lokasi tanaman yang monokultur," kata dia, Minggu (28/1).

Myrna menegaskan dari 252.000 hektare (ha) lahan yang menjadi lokasi pembangunan IKN, 40.000 ha di antaranya adalah hutan sekunder.

BACA JUGA:  Terkait Pembangunan TC Timnas Indonesia di IKN, Jokowi: Sudah 20 Persen

Hutan sekunder ini yang tumbuh karena hutan alam yang sudah ditebang.

Di sisi lain, 50.000 ha lainnya merupakan hutan tanaman monokultur.

BACA JUGA:  Kunjungi IKN Nusantara, Gibran Rakabuming Raka Tegaskan Pemerataan

Menurut dia, tanpa pembangunan IKN pun, wilayah ini akan digunakan sebagai industri pembuatan kertas dengan siklus 6-7 tahun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya