GenPI.co 
GenPI.co - Pengamat musik sekaligus founder Deathrockstar Eric Wirjanata menilai sarana untuk band rock Tanah Air sangat kurang, khususnya dalam dua tahun terakhir.
Padahal, menurut Eric, band bergenre rock sudah mulai aktif memulai proyek musiknya masing-masing setelah pandemi covid-19 menurun.
"Sarana untuk mereka muncul berkurang jauh dibandingkan dulu. Hanya ada beberapa yang keren, tetapi mereka juga belum sempat manggung," ujar Eric kepada GenPI.co, Jumat (22/4).
BACA JUGA: Band Ungu Sempat Retak Saat Pasha Terjun ke Politik
Menurut Eric gigs underground sangat dibutuhkan oleh para pegiat musik, khususnya yang bergenre rock.
"Karena roots-nya berawal dari gigs bawah tanah. Seringai, The Brandals, Burgerkill, dan DeadSquad pun begitu. Mereka memulai dari acara kecil," tuturnya.
BACA JUGA: Cocok untuk Liburan, 5 Rekomendasi Pantai Dekat dari Kota Bandung
Selain itu, kata Eric, gigs kecil underground sangat sulit ditemui akhir-akhir ini. Bahkan, di Jakarta Selatan sekalipun.
"Memang mulai ada, tapi jarang sekali untuk band rock atau metal. Sebab, venue yang dipakai biasanya cafe-cafe saja," ucapnya.
BACA JUGA: Eko Maung Sebut Gugatan ke Persib Bandung Adalah Hal Konyol
Menurut Eric, jarang ada kafe yang ingin diisi oleh band rock dan metal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
