
GenPI.co - Meski zaman sudah serba digital, para anggota komunitas Moa Semarang ternyata masih melanggengkan budaya koleksi album dan photo card
Moa Semarang merupakan fanbase boy group asal Korea Selatan TXT.
Main Admin MOA Semarang Tasha Richest mengatakan para anggotanya memang punya cara sendiri-sendiri untuk mengekspresikan kekagumannya kepada idolanya.
BACA JUGA: Komunitas Kretek Berjuang di Tengah Perlakuan Diskriminatif
"Ada yang sampai koleksi semua album dan tiap package yang dirilis idolanya. Ada pula yang berburu dan koleksi photo card," tutur Tasha kepada GenPI.co, Sabtu (14/5).
Meskipun demikian, dia menyebut ada pula fan modal kuota, yang digunakan untuk streaming TXT ketika tampil di suatu acara.
BACA JUGA: Outfid Ahmad Sahroni saat Jumpa Pers Formula E Senilai Rp 58 Juta
Tasha mengatakan hal itu membuat komunitasnya berwarna dan seru.
Menurutnya, semua berhak mengidolakan sesuatu dengan semampunya karena yang penting itu bisa bikin bahagia diri sendiri.
BACA JUGA: Gus Yaqut Sampaikan Kabar Baik, Jemaah Haji Bisa Bernapas Lega
"Saya sendiri cuma koleksi beberapa photo card official," katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News