
Pasalnya, penyanyi kelahiran Massachusetts Amerika Serikat itu menilai seni merupakan hal abstrak.
Bahkan, Astrini merasa belum memiliki kepercayaan diri saat menuangkan kalimat-kalimat berbahasa Indonesia dalam lirik lagunya.
Oleh sebab itu, menulis lagu berbahasa Inggris, menjadi salah satu bentuk ekspresi saja.
Menurut Astrini, dirinya ingin banyak belajar menulis lagu berbahasa Indonesia, salah satunya lewat membaca lebih banyak buku.
BACA JUGA: Buka Konser Coldplay di Jakarta, Rahmania Astrini: Banyak Banget Orangnya Ya Allah
"Aku suka menulis lirik berbahasa Indonesia tetapi kurang pede. Karena buat aku, artistry bahasa Indonesia itu jauh lebih susah. Semisal dari kata 'aku', bisa menggunakan padanan 'saya', 'daku', dan lainnya. Belum dari kata-kata lain,” papar Astrini.
“Sementara menurut aku bahasa Inggris, walau banyak padanan juga, namun masih bisa lebih simpel dan enak untuk dimengerti," tutupnya. (ant)
BACA JUGA: Rahmania Astrini Jadi Penyanyi Pembuka Konser Coldplay di Jakarta
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News