Ragam Motif Kain Tenun Khas Lombok

Ragam Motif Kain Tenun Khas Lombok - GenPI.co
Tenun khas Lombok dengan keragaman motifnya.

Toko tenun Mawar ini berada di ruas jalan raya utama, by pass bandara Lombok, di kota Praya. Usaha itu dirintis Lale Diah sejak enam tahun terakhir. Namun, ia sudah  tenunnya berpameran keliling nusantara. Saat redaksi GenPI.co berkunjung, adiknya sedang menunggui pameran tenun di Jakarta. Lale Diah sendiri juga baru saja pulang, usai melakukan pameran di IKEA kota Cilacap, Jawa Barat.

Motif Bonjor Kemalu dan Belimbing umumnya lebih sering dikenakan pria Lombok. Untuk perempuan atau ibu-ibu, motif Bintang Empet atau Keker lah yang paling sering digunakan. Dua motif ini memang paling meriah dan kaya warna. Sebagian besar menyelipkan benang emas atau benang perak, untuk menambahkan kesan mewah. Tepat digunakan perempuan atau gadis Lombok yang cenderung suka bersolek.

Mmotif Bonjor Kemalu dan Belimbing, juga seringkali dikenakan sebagai kain bagian dalam. Baru kemudian, di bagian luar dilapisi dengan tenun motif Keker atau Bintang Empet. Jenis pemakaian yang ini seringkali dilakukan oleh para pria bangsawan. Sementara untuk atasan biasanya menggunakan beskap hitam dari beludru serta Sapuq (penutup kepala) yang juga dibuat dari tenun khas Lombok bermotif sama.

Simak juga video menarik pilihan redaksi berikut ini


Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya