GenPI.co 
GenPI.co - Bagi bayi, kulit adalah perlindungan pertama mereka dari dunia luar. Kulit bayi lebih tipis 30% dari kulit dewasa.
Karena masih berkembang sehingga mudah kehilangan kelembapan, penelitan klinis mengungkapkan bahwa 63% bayi memiliki kulit kering.
Karena lebih lembut dan rentan terhadap kekeringan dan risiko iritasi, oleh karena itu perlu perawatan ekstra lembut untuk menutrisi, melembabkan dan melindungi kulit bayi.
BACA JUGA: 4 Cara Paling Ampuh Bikin Kulit Bayi Tampak Cerah, Simak Mom!
Dokter kulit dr. Arini Astasari Widodo SpKK berbagi tips cara merawat kulit bayi.
“Jadi kulit kita punya bakteri-bakteri baik atau yang kita namakan flora kulit normal. Jadi sebenarnya tidak direkomendasikan untuk menggunakan sabun antiseptik pada bayi dan kita juga harus menggunakan bahan-bahan yang cocok digunakan untuk bayi," terangnya dalam webinar Johnson's belum lama ini.
BACA JUGA: 5 Hal Wajib Merawat Kulit Bayi Akibat Pemakaian Bedak, Simak Mom!
Lebih lanjut dr. Arini menjelaskan, biasanya terdapat daftar produk yang sudah disetujui oleh BPOM atau FDA, dan biasanya sudah memiliki daftar produk-produk yang dapat dan cocok digunakan untuk bayi.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari menggunakan produk-produk dewasa untuk bayi dan menggunakan produk-produk yang hypoallergenic yang dapat melindungi dari risiko alergi dan iritasi pada kulit bayi.
Menjawab kebutuhan para orang tua di Indonesia. Johnson’s® meningkatkan formula Johnson’s® Milk+Rice.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
