Mengintip Perajin Kulit Sepeda Kuno ala Sumadi Seng

Sumadi Seng, pria 72 tahun masih bertahan sebagai perajin kulit di Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

19 Agustus 2019 22:59 19 Agustus 2019 22:59
Redaktur: Cahaya

Mengintip Perajin Kulit Sepeda Kuno ala Sumadi Seng - GenPI.co

Sumadi Seng, perajin kulit aksesoris sepeda asal Magetan, Jawa Timur.. (dok)

“Untuk sadel dalam 5 hari itu ada 10 kodi yang bisa saya produksi. Sedangkan aksesoris lain seperti tas samping bisa samapi 10 biji per hari,” jelas Sumadi Seng.

Untuk harga satuannya beraneka ragam tergantung aksesorisnya, mulai dari termurah dijual Rp 15 ribu hingga Rp 275 ribu.
Sebenarnya Sumadi Seng ingin melebarkan sayapnya lagi. Memasarkan produknya hingga ke manca negara misalnya.

Namun lagi-lagi, dia harus berhadapan dengan berbagai kendala yang ada di depannya. “Rencana pengin ekspor, tapi modalnta belum terpenuhi,” tutup Sumadi Seng.

Simak video pilihan redaksi berikut ini: