Pentingnya Pemulihan Setelah Kamu Mengakhiri Hubungan Asmara yang Menyakitkan

Pentingnya Pemulihan Setelah Kamu Mengakhiri Hubungan Asmara yang Menyakitkan - GenPI.co
ilustrasi pasangan bertengkar. foto: envato elements

GenPI.co - Sangat sulit untuk keluar dari hubungan asmara yang menyakitkan. Emosi negatif bisa lebih mengikat dibandingkan emosi positif.

Risiko terbesar ketika kamu akhirnya keluar dari situasi ini adalah menyerah pada identitas korban.

Mulailah dengan apresiasi terhadap ketahanan kamu karena kamu telah mengatasi sepasang mekanisme biologis tersembunyi yang membuat sangat sulit untuk mengakhiri hubungan yang menyakitkan. 

BACA JUGA:  3 Hal yang Bisa Bikin Pasangan Pria Jatuh Cinta, Bakal Setia Sampai Mati

Setelah hubungan yang menyakitkan, banyak orang yang terluka mencoba mengatasi rasa rendah diri dengan membentuk identitas korban.

Mereka mengidentifikasi diri mereka sebagai orang yang telah dieksploitasi atau dianiaya, atau bahkan dicuci otak, oleh mantan pasangan yang dianggap jahat.

BACA JUGA:  Bosan dengan Pasangan? Berikut 3 Tips yang Bikin Hubungan Asmara Awet

Sebagai konsekuensi yang tidak disengaja, mereka menganggap diri mereka rusak.

Elemen penting dalam pemulihan adalah belas kasihan pada diri sendiri, simpati yang tidak menghakimi atas luka kamu, dengan fokus pada penyembuhan dan peningkatan.

BACA JUGA:  Pasangan yang Ketahuan Selingkuh Sering Mengatakan 3 Hal Ini sebagai Alasan

Ini bukan tentang mengasihani diri sendiri, tetapi bersikap lembut terhadap diri sendiri, sambil fokus pada apa yang diperlukan untuk menyembuhkan dan meningkatkan diri. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya