Dr Tirta Ungkap Alasan Begitu Getol Perangi Corona

Dr Tirta Ungkap Alasan Begitu Getol Perangi Corona - GenPI.co
dr Tirta aktivis pencegah penularan virus corona (Foto: Instagram/@dr.tirta)

"Paru2 gue gambarannya selalu 'flek' sembuh setelah program. Setelah penyembuhan TB, gue kena berbagai macam penyakit pernafasan;  faringitis, laryngitis, tonsillitis, bronchitis dan sinusitis. Ini sampai SMA (Sekolah Menengah Atas)," tulisnya melalui akun @tirta_hudhi.

Namun, kondisi tersebut tidak menghalangi prestasi akademiknya. Semasa sekolah dulu, ia pernah mewakili Solo untuk olimpiade matematika, puncaknya adalah saat ia berhasil menembus masuk di Fakultas Kedokteran UGM.

Di sanalah ia pertama kali bertenu dengan dr Iwan. Karena skripsinya kelar di semester 6 dan dianggap bagus, dr Iwan dan dr Jarir memberinya beasiswa ke Belanda. Namun, ia menolaknya karena ia lebih memilih menekuni bisnisnya ShoesAndCare, dan bekerja di IGD.

Namun, karena kondisinya yang sering sakit. Ia memutuskan untuk berhenti berkarir menjadi dokter dan lebih fokus menekuni usahanya.

"Gue memutuskan memilih rehat menjadi dokter igd, dan berjuang demi @shoesandcare untuk anak buah gue yg separonya anak jalanan. So. Mulailah gue berjuang as dokter edukasi + pengusaha," jelasnya.

BACA JUGA: Ikut Perangi Corona, Mayora Sumbang 1 Juta Masker

Pada suatu hari, saat ia mendapat kesempatan untuk menjadi dosen undangan di FK UGM, ia bertemu kembali dengan dr Iwan dan memberinya nasihat. Mantan pengajarnya itu mengatakan, jadi dokter tak melulu berjuang dengan mengenakan jas praktek. Di tempat lain juga bisa dan tak hanya begtuna bagi pasien, tapi untuk banyak orang.

“Tabunglah uang dr usahamu, berjuang, naekkan derajat tenaga medis, amankan pasien, buat RS ! Siapa tau kamu bisa !” tulisnya menirukan nasihat dr Iwan lagi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya