Jarang Diketahui, 3 Tradisi Menyambut Ramadan yang Sudah Tak Ada

Jarang Diketahui, 3 Tradisi Menyambut Ramadan yang Sudah Tak Ada - GenPI.co
Para remaja bermain bleguran ( Sumber : indonesia heritage )

GenPI.co - Momen bulan ramadan menjadi bulan yang paling dinantikan masyarakat umat muslim. Berbagai kegiatan kerap mewarnai suasana menyambut bulan penuh hikmah tersebut.

Namun, taun ini momen tersebut pun dirayakan dengan hanya di rumah saja. Mengingat kondisi wabah virus corona yang belum mereda.

Tradisi unik menyambut momen tersebut dari berbagai daerah pun banyak yang dihentikan demi suasana yang kondusif.

Namun, ada beberapa tradisi yang sudah lama pun hampir punah karena perkembangan zaman. Apa saja?  

1. Memukul Bedug

Tradisi lainnya yang semakin sulit ditemui adalah memukul bedug. Pada masa lalu bedug bisanya digunakan masyarakat untuk membangunkan umat muslim saat jam sahur dan sebagai pertanda saat waktu buka puasa telah tiba. 

Tak hanya itu, masyarakat Jakarta juga sering menggunakan bedug sebagai kelangkapan pawai. Tapi sekarang bedug itu sulit ditemukan.

BACA JUGA : Penting! Keistimewaan 10 Hari Pertama di Bulan Ramadan

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya