GenPI.co 
GenPI.co - Para ilmuwan di Inggris menemukan obat yang dapat mengurangi risiko kematian pada pasien Covid-19 dengan gejala yang parah, yaitu Dexamethasone.
Dilansir dari New York Times, dexamethasone merupakan obat anti-radang yang bermanfaat bagi pasien Covid-19 yang telah sakit selama lebih dari seminggu.
Spesialis kedokteran olahraga, dr Andika Raspati membenarkan hal tersebut. Meski demikian, ia mengingatkan bahwa Dexamethasone hanya boleh diberikan pada orang yang terinfeksi Covid-19 dengan gejala yang berat, bukan untuk gejala ringan apalagi untuk mencegah.
“Dexamethasone itu kan sebenarnya obat untuk mengatasi radang, dan dia memang bisa menurunkan radang yang terjadi pada orang yang terinfeksi Covid-19 yang sifatnya berat,” kata dr Dhika kepada GenPI.co, Selasa (23/6).
Dr Dhika menjelaskan, Dexamethasone hanya boleh dikonsumsi dengan resep dokter. Sebab, obat tersebut dapat menyebabkan berbagai efek samping yang berbahaya jika tidak sesuai dengan dosis dan anjuran dari dokter.
BACA JUGA: Obat Antiparasit Hewan Untuk Covid-19, 5.000 Orang Langsung...
“Dexamethasone ini bukan seperti suplemen atau vitamin yang bisa diminum siapa saja, karena banyak efek sampingnya, terutama ke lambung,” ujarnya.
Dexamethasone dapat menyebabkan berbagai efek samping yang membahayakan sejumlah organ tubuh, seperti lambung, jantung dan tulang. Bahkan, dr Dhika mengaku dirinya kerap menemukan pasien yang lambungnya terluka akibat konsumsi Dexamethasone.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
