Hati-hati Mom, Anak Bisa Depresi Karena Isolasi Diri Saat Pandemi

Hati-hati Mom, Anak Bisa Depresi Karena Isolasi Diri Saat Pandemi - GenPI.co
Ilustrasi anak merasa bosan. Foto: Pixabay

GenPI.co - Pemerhati Kesehatan Jiwa Anak UNICEF, Ali Aulia Ramly mengatakan, isolasi diri selama pandemi covid-19 memberi dampak negatif pada anak.

Aulia mengatakan, salah satu dampak dari pandemi covid-19, termasuk pembatasan sosial adalah tekanan bagi anak-anak.

BACA JUGA: 3 Sikap Orang Tua yang Membuat Anak Tidak Percaya Diri

Muncul rasa takut pada anak yang berlebihan karena diceritakan tentang pandemi ini. Apa dampaknya? Salah satunya tentu saja kebosanan.

"Ketika anak harus berada di rumah lama, tidak bisa bertemu teman-temannya, ini merupakan sejumlah dampak yang wajar dan banyak terjadi pada anak-anak," ujanya dalam diskusi bertema 'Status Kesehatan Jiwa Anak dan Remaja di Masa Pandemi' di Graha BNPB, Jakarta Timur, Minggu (20/7/2020).

Selain itu, ada tekanan psikis yang dialami anak karena tidak memiliki interaksi sosial. Aulia membandingkan kondisi saat ini dengan kondisi isolasi yang pernah terjadi sebelumnya. 

Dari salah satu studi global yang baru saja dilakukan melihat berbagai studi-studi lama, jadi metaanalisis yang dilakukan ketika situasi isolasi termasuk ketika perang dan juga ketika ebola.

"Dan ini menunjukkan bahwa ketika terjadi situasi isolasi pada anak-anak, terutama remaja, akan merasakan depresi. Jadi sejumlah studi ini mengonfirmasi hal tersebut," kata Aulia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya