GenPI.co 
“Sebelumnya, tahun 2010 saya udah lebih dahulu membuat jamur Orins. Waktu itu kan jamur crispy sedang tren ya,” jelas Sonny.
Meski demikian, Sonny menyadari bahwa jamur crispy merupakan kuliner yang musiman.
Akhirnya ia pun beralih menjual martabak, yang menurutnya disukai oleh semua kalangan masyarakat dan tidak musiman.
“Saya dan istri mencari makanan yang tidak musiman dan khas Indonesia. Akhirnya ketemulah ide bisnis martabak,” tuturnya.
Martabak Orins akhirnya diresmikan pada 13 Juni 2011 di Jakarta. Dari yang awalnya hanya 1 cabang dengan pegawai berjumlah 4 orang, saat ini Martabak Orins sudah memiliki 60 cabang di Jabodetabek, Bandung dan Surabaya, dengan lebih dari 400 karyawan. (*)
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
.webp)
