Fakta Bulu Babi yang Belum Banyak Diketahui

Fakta Bulu Babi yang Belum Banyak Diketahui - GenPI.co
Bulu Babi

Saat bermain di pantai atau laut tentu sudah tidak asing lagi dengan hewan berduri satu ini. Bulu Babi, sering dijumpai di sekitar karang-karang di bawah laut. Biota laut ini termasuk dalam filum Echinoderma yang mana bagian badannya menyatu dalam lempengan atau cakram lempeng. Termasuk anggota pasir dolar, bintang laut dan teripang. 

Beberapa bulu babi hidup berkoloni namun ada juga yang menyendiri. Namun, saat mereka menyendiri maka akan mudah untuk diserang predator. Ciri-ciri bulu babi adalah berbentuk bulat dengan ukuran 4-5 inchi, jumlah giginya sebanyak 5 buah, terdapat duri yang bisa bergerak pada bagian kulitnya dan hidup di kedalaman sekitar 500 meter. 

Baca juga: Bulu Babi Kuliner Khas Pulau Ranoh, Berani Coba?

Ada sekitar 200 jenis landak laut di bumi. Bulu babi bisa menyebabkan infeksi, gatal, nyeri serta perih jika terkena kulit manusia, bahkan beberapa durinya ada yang beracun. Adapun beberapa fakta menarik lainnya yang belum banyak orang tahu terhadap bulu babi.  

1. Bulu babi hidup di muara

Selain di karang, bulu babi juga hidup di muara yang memiliki material lumpur. Mereka akan membenamkan dirinya agar dapat hidup di tempat tersebut. Kebanyakan mereka lebih memilih hidup di terumbu karang serta daerah yang mengalami gelombang pasang. 

2.  Gigi tak kasat mata

Bulu babi mempunyai gigi yang terbuat dari kalsium karbonat walaupun tidak dapat terlihat secara kasat mata. Fungsinya untuk mengunyah makanan termasuk juga batu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya