Kenaikan Berat Badan saat Hamil Bukan Hanya Karena Bayi

Kenaikan Berat Badan saat Hamil Bukan Hanya Karena Bayi - GenPI.co
Ibu hamil. Foto: Shutterstock

GenPI.co - Kenaikan berat badan selama hamil berpengaruh pada kesehatan ibu dan bayi saat lahir.

Ibu hamil yang mempunyai berat badan berlebih selama hamil meningkatkan risiko mengalami penyakit yang berhubungan dengan kehamilan.

BACA JUGAMoms, Simak Panduan Pemeriksaan Kehamilan saat Pandemi

Sedangkan ibu hamil yang mempunyai berat badan kurang selama hamil dapat meningkatkan risiko bayi lahir dengan berat badan rendah.

Sebanyak 1/3 dari kenaikan berat badan selama kehamilan diperuntukkan bagi janin, plasenta, dan cairan ketuban.

Sedangkan 2/3 sisanya diperuntukkan bagi otot uterus (rahim) yang terus melakukan pembesaran, jaringan payudara, peningkatan volume darah, cairan ekstraseluler, dan penyimpanan lemak ibu hamil sebagai persiapan untuk menyusui.

Ibu hamil menyimpan sejumlah besar lemak tubuh pada kehamilan normal untuk memenuhi kebutuhan tubuh ibu dan kebutuhan energi janin, dan juga untuk mempersiapkan kebutuhan energi saat menyusui. 

Tubuh menyimpan lemak paling banyak antara 10 sampai 20 minggu kehamilan atau sebelum kebutuhan energi janin yang tertinggi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya