Gejala berikutnya adalah gangguan pernafasan akut. Anak-anak yang mengidap pneumonia sering mengalami kesulitan bernapas.
Ditandai dengan frekuensi napas lebih cepat, napas cuping hidung, tarikan dinding dada dan perut, serta bibir dan kuku yang membiru akibat kekurangan oksigen dalam darah.
“Bayi yang mengalami kesulitan bernapas akan memprioritaskan mekanisme tubuhnya untuk bernapas sehingga ia akan makan lebih sedikit, gelisah, rewel, atau terlihat tidak nyaman,” imbuhnya.
Jika mendapati sang buah hati menderita gejala ini, maka ia menganjurkan beberapa tindakan penting.
BACA JUGA: Kenapa Anak Lebih Dekat dengan Ibunya, Daripada Sama Ayah?
Di antaranya rutin menyelesaikan imunisasi untuk anak, berobat dan periksa ke dokter, dan juga memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi si kecil serta lingkungan yang sehat.(*)
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News