Sudah Cukup, Jangan Ada Hello Kitty di Antara Kita!

Sudah Cukup, Jangan Ada Hello Kitty di Antara Kita! - GenPI.co
Ilustrasi: perempuan yang memiliki banyak harapan (Sumber : pixabay)

"Aku telpon boleh? Aku mau mengenalmu lebih dalam," tanyanya.

Akhirnya, percakapan berlanjut di telepon. Aku mulai mencoba membuka hati untuknya.

Untuk kali ini, aku nggak mau berharap banyak darinya. Pikirku, semua pria ujungnya sama saja, manis di awal dan berkhianat pada akhirnya.

Pria yang aku kenal di aplikasi itu namanya Ai. Aku nggak tahu apakah Ai benar-benar orang yang sama seperti di fotonya atau tidak karena selama ini kami hanya telponan tanpa video call.

Setelah dua bulan aku dekat dengannya, dia menyatakan keinginannya bertemu denganku. Aku yang masih trauma dengan laki-laki dan aku langsung menolaknya.

Memang Ai banyak penolakan dariku, bahkan sikapku dingin terhadapnya. Herannya, Ai terus berusaha mendekatiku dan menghubungiku.

Namun, lama kelamaan aku kasihan kepadanya. Pikirku, kenapa tidak? Mencoba sekali lagi saja.

Akhirnya, aku memutuskan untuk bertemu dengan Ai di sebuah taman. Ternyata Ai adalah orang yang sama seperti yang ada di foto profilenya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya