Terus Digass, Kemenpar Kampanye Pariwisata Indonesia Melalui RRI Atambua

Terus Digass, Kemenpar Kampanye Pariwisata Indonesia Melalui RRI Atambua - GenPI.co

Merespon besarnya minat event crossborder, formulasi baru pun disisipkan oleh Kemenpar. Panggung yang dipersembahkan adalah bagi 2 negara, yaitu Indonesia-Tiles. Panggung ini akan menjadi etalase seni dan budaya dari 2 negara. Ricky menerangkan, ke-2 negara memiliki hubungan harmonis dan ini bisa ditingkatkan lagi melalui parade seni dan budaya di perbatasan.

“Kami akan padukan unsur budaya Tiles dan Indonesia pada konser-konser berikutnya. Harapannya, panggung ini bisa menampung budaya dari 2 negara. Hal ini tentu akan semakin bagus untuk hubungan kedua negara. Sebab, potensi besar ini dimiliki sepenuhnya di perbatasan,” terang Ricky lagi.

Mengambil momentum dari KMPA 2019, Bupati Belu Willybrodus Lay mengatakan, Atambua ditarget menjadi kota festival. Artinya, ada event dan pergerakan wisman reguler yang besar secara reguler. “Di sini ada potensi besar. Kami ingin dorong Atambua sebagai Kota Festival di masa mendatang. Atambua ini selalu dikunjungi wisatawan Tiles dalam jumlah besar. Bapak Gubernur meminta kami punya sekitar 30 festival,” katanya.

Masifnya branding pariwisata di crossborder Atambua pun diapresiasi oleh Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Menpar menegaskan, kunjungan wisatawan Tiles masih bisa terus didorong. “Crossborder ini memang harus menjadi pusat ekonomi baru. Ada value besar yang bisa dinikmati masyarakat daerah. Branding harus dilakukan karena kunjungan wisatawan Tiles terus bisa ditingkatkan,” tutupnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya