GenPI.co 
Tak banyak film Tanah Air yang berhasil menyatukan film lintas budaya antar negara. Namun kali ini film berjudul "Kuambil Lagi Hatiku" berhasil menyuguhkan budaya Indonesia dan India. Film besutan sutradara Azhar Kinoi Lubis rencananya akan tayang komersil pada 21 Maret 2019.
Film ini merupakan karya Produksi Film Negara (PFN) yang telah lama tak memproduksi film sejak 26 tahun lalu. Namun Badan Usaha Milik Negara itu bangkit lagi lewat film bergenre drama romantika dan budaya ini.
"Ini adalah hari bersejarah. Selama 26 tahun Perum PFN tidak memproduksi film. Rasanya seperti melahirkan anak, lega dan deg-degan," ujar Mohamad Abduh Aziz, Direktur Utama Produksi Film Negara usai penayangan perdana "Kuambil Lagi Hatiku", di Jakarta, Rabu (13/3).
Baca juga: Adaptasi Drama Korea, Riri Riza Bakal Garap Film Bebas
Film ini bercerita tentang Sinta (Lala Karmela), gadis blasteran Indonesia-India yang sedang merencanakan pernikahan dengan kekasihnya. Menjelang hari pernikahan, ibu Sinta, Widi (Cut Mini) mendadak menghilang ke Indonesia. Sinta nekat menyusul ibunya ke Desa Borobudur, kampung halaman yang asing di matanya.
Film ini dibantangi oleh sederet aktor papan atas, seperti Lala Karmela, Cut Mini, Dimas Aditya, Ria Irawan, Sahil Shah, Dian Sidik dan Ence Bagus. Spesialnya film ini juga menggandeng sejummlah wisata beken di Jawa Tengah, seperti Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko.
Didirikan tahun 1934, PFN merupakan salah satu perintis industri film di Indonesia yang memproduksi film dokumenter bertema kepahlawanan, lalu berkembang membuat film cerita yang bertema pendidikan dan penerangan yang mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
