Bertemu Gus Miftah, Abu Janda Langsung Disemprot Habis-habisan

Saat itu, Teuku Zulkarnain menuliskan bahwa agama minoritas di Indonesia arogan ke mayoritas.

“Jadi, kata arogan yang aku sebut itu keluar karena mengomentari twit provokatif orang itu,” paparnya.

Namun, Gus Miftah menilai bahwa twit Abu Janda lebih provokatif dibandingkan cuitan Teuku Zulkarnain.

“Kalau seorang Permadi Arya lebih pintar, harusnya tak usah sebesar itu. Komentarnya itu justru menimbulkan masalah yang lebih besar,” ujarnya.

Menurut Gus Miftah, seharusnya Abu Janda menggunakan bahasa yang lebih lugas dan spesifik dalam tulisannya.

BACA JUGA: Aktivis 98 Turun Gunung, Siapkan 1000 Pengacara untuk Abu Janda

“Karena, ini mau twit mandiri atau balasan, orang akan sulit terima di bagian ‘Islam itu arogan’. Itu yang menjadi permasalahan hari ini. 

Jadi, bukan Islamnya, tapi model Islam yang seperti Teuku Zul, seperti yang dimaksudkan Permadi tadi,” jelasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News