2. Kumpulkan dukungan dari orang terdekat
Berkomunikasi dan berkumpullah dengan orang terdekat kalian. Habiskan waktu kalian bersama orang yang mendukung kalian agar perasaan dapat kembali membaik.
3. Tetapkan batas waktu break
Meski permintaan untuk break tak dapat dicegah, bukan berarti kalian tak berhak berpendapat.
Coba buat kesepakatan, seperti soal kesetiaan, interaksi dengan orang lain, hingga seberapa banyak kontak yang dilakukan.
Kalian juga bisa meminta periode waktu tertentu untuk melakukan jeda. Setelah itu, kalian bisa kembali bertemu dan membicarakan keputusan selanjutnya.
4. Lepaskan emosi
Saat bertemu kembali dengan pasangan, coba luapkan emosi yang kalian rasakan dengan bijak. Coba keluarkan isi hati dan keinginan terdalam kalian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News