Melihat Industri Komoditi Batik Tasikmalaya

Melihat Industri Komoditi Batik Tasikmalaya - GenPI.co
Pengrajin batik tulis Tasikmalaya. (Ayobandung)

Kota yang dijuluki Sang Mutiara dari Priangan Timur memiliki Julukan memiliki potensi alamnya yang begitu indah. Selain itu Tasikmalaya juga memiliki sebuah warisan budaya tak benda berupa batik.  Batik tasikmalaya, juga tergolong pada batik priangan. Sementara kata priangan merupakan sinonim dari parahyangan yang berarti negeri para dewa. 

Melansir dari berbagai sumber, batik tulis Tasik sudah dikenal oleh masyarakat sejak zaman Kerajaan Tarumanegara. Hal tersebut diperkuat dengan jumlah populasi pohon tarum yang cukup banyak untuk pembuatan batik pada masa tersebut.

Selain itu sentra industri batik Tasik berada di wilayah Sukapura yang merupakan pusat pemerintahan Tarumanegara. Asal muasal batik Tasik berawal dari gelombang pengungsian penduduk dari wilayah jawa tengah karena terjadinya perang di wilayah tersebut. 

Baca juga: Ini Destinasi Wisata Tasikmalaya yang Bisa Dikunjungi

Dulu, pada masa kejayaan batik Tasik, Kota Tasikmalaya dijuluki sebagai sentra industri batik di wilayah Jawa Barat. Industri batik ini sempat vakum, namun sekarang masyarakat Tasikmalaya bangkit kembali untuk menggeliatkan kembali produk batik sebagai komoditi unggulan.

Batik Tasikmalaya memiliki tiga jenis motif yaitu Batik Sakapura, Batik Sawoan dan Batik Tasik. Batik Sukapura memiliki kemiripan dengan batik Madura dengan kontras warna dan juga motifnya.

Sedangkan batik sawoan merupakan salah satu jenis batik yang didominasi dengan warna coklat tua seperti buah sawo dengan ornamen dasar warna putih, mirip dengan batik Solo dan Cirebon. Untuk batik Tasikmalaya justru cenderung memiliki warna yang cerah karena sebuah pengaruh dari batik pesisiran.

Untuk mengunjungi sentra batik Tasikmalaya pengunjung dapat menelusuri sebuah Jalan Mitra Batik yang membentang antara Jalan Galunggung dan Jalan RE Martadimata, sepanjang 1 kilometer.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya