
GenPI.co - Aksi unjuk rasa berujung pembakaran sejumlah gedung di Wamena, Kabupaten Jayawiya, Papua, Senin (23/9) terjadi karena tersebarnya hoax.
Hal itu dikatakan Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf A Rodja di Jayapura, Papua, Senin (23/9). Dilansir dari ANTARA, ia mengatakan awal mulanya adalah kabar seorang guru yang mengeluarkan kata-kata rasis pada minggu lalu. Demonstrasi pada Senin pagi adalah bentuk solidaritas terhadap kabar itu.
Baca juga:
Demo Ricuh di Wamena, Banyak Gedung Hangus Terbakar
Peduli Sumatera dan Kalimantan, Warga Papua Galang Dana
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News