Kematian 4.329 Warga Mengenaskan, Kondisi India Pecah dan Hancur

Kematian 4.329 Warga Mengenaskan, Kondisi India Pecah dan Hancur - GenPI.co
Tenaga kesehatan dan kerabat membawa jenazah seorang pria, yang meninggal dunia akibat penyakit Covid-19 dari ambulans ke krematorium di New Delhi, India, Jumat (13/11/2020). Foto: Reuters.

GenPI.co - India melaporkan bahwa kasus Covid-19 telah melonjak melampaui angka 25 juta, didorong oleh 263.533 infeksi baru selama 24 jam terakhir, sementara kematian akibat Covid-19 naik dengan rekor 4.329.

India menjadi negara kedua di dunia setelah Amerika Serikat yang melewati tonggak sejarah yang suram. Beban kasus total negara itu sekarang mencapai 25,23 juta, sedangkan jumlah kematian di 278.719, menurut data kementerian kesehatan pada hari Selasa (18/5/2021).

BACA JUGA: Menggelegar, Kondisi Myanmar Darurat Ibarat di Penghujung Kiamat

Jumlah resmi kasus harian mulai menurun minggu lalu, dengan infeksi baru pada hari Senin mencapai 281.386 yang pertama kalinya kasus turun di bawah 300.000 sejak 21 April 2020 lalu.

Bahkan dengan penurunan infeksi selama beberapa hari terakhir, para ahli mengatakan tidak ada kepastian bahwa infeksi telah memuncak, dengan kekhawatiran yang berkembang di dalam dan luar negeri atas varian baru B.1.617 yang lebih menular.

"Masih banyak bagian negara yang belum mengalami puncak, mereka masih naik," kata kepala ilmuwan Organisasi Kesehatan Dunia Dr Soumya Swaminathan seperti dikutip di surat kabar The Hindu, dan dilansir dari Aljazeera.

Swaminathan menunjuk pada tingkat kepositifan nasional yang sangat tinggi, sekitar 20 persen dari tes yang dilakukan, sebagai tanda bahwa mungkin ada yang lebih buruk yang akan datang.

“Pengujian masih tidak memadai di banyak negara bagian. Dan ketika Anda melihat tingkat positif tes yang tinggi, jelas kami tidak cukup menguji. Jadi, angka absolut sebenarnya tidak berarti apa-apa jika diambil sendiri; mereka harus diambil dalam konteks seberapa banyak pengujian dilakukan, dan menguji tingkat kepositifan," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya