GenPI.co 
GenPI.co - India akan memiliki hampir 120 juta dosis vaksin virus corona yang tersedia untuk penggunaan domestik pada bulan Juni, hal itu juga dilakukan meningkatkan kampanye imunisasinya yang telah dirusak oleh kekurangan suntikan.
Ini menandai lompatan signifikan dari 79,4 juta dosis yang tersedia pada Mei di tengah gelombang kedua dahsyat yang telah menewaskan lebih dari 150.000 orang dalam delapan minggu terakhir.
India telah memberikan sekitar 212 juta dosis, terbanyak setelah China dan Amerika Serikat, tetapi telah memberikan dua dosis yang diperlukan hanya untuk sekitar tiga persen dari 1,35 miliar penduduknya.
BACA JUGA: India Diambang Kehancuran, Dihantam Topan & Corona, Warga Merana
Negara terpadat kedua di dunia pada hari Minggu (30/5/2021) melaporkan kenaikan harian terendah dalam infeksi virus korona baru dalam 46 hari pada 165.553 kasus selama 24 jam sebelumnya, sementara kematian naik 3.460.
Penghitungan infeksi di negara Asia Selatan sekarang mencapai 27,9 juta, sementara jumlah kematian telah mencapai 325.972, data kementerian kesehatan menunjukkan pada hari Minggu.
BACA JUGA: Belum Habis Corona, Kini Dihantam Topan, Warga India Sempoyongan
Awal bulan ini, seorang penasihat pemerintah mengatakan lebih dari dua miliar dosis vaksin virus corona kemungkinan akan tersedia di India antara Agustus hingga Desember tahun ini, termasuk dari dua produsen dalam negeri.
Beberapa negara bagian India telah melaporkan kekurangan vaksin yang akut, memaksa banyak daerah, termasuk ibu kota New Delhi, untuk kembali memprioritaskan mereka yang berusia di atas 45 tahun.
BACA JUGA: Makin Merinding, India di Ambang Kehancuran, Warga Merana
Untuk bulan Juni, 60,9 juta dosis akan disediakan oleh pemerintah pusat untuk negara bagian untuk vaksinasi perawatan kesehatan dan pekerja garis depan dan mereka yang berusia di atas 45 tahun, sementara 58,6 juta dosis akan tersedia untuk dibeli langsung oleh negara bagian dan rumah sakit swasta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
