GenPI.co 
GenPI.co - Rusia Pada Selasa (29/6) mengklaim Vaksin Sputnik V memiliki efektivitas mencapai 90 persen persen dalam menghadapi Covid-19 varian Delta yang sangat menular.
Vaksin yang telah dipasarkan secara aktif oleh Rusia di luar negeri itu sebelumnya terbukti hampir 92% efektif terhadap jenis asli virus corona.
Melansir kantor berita RIA, Denis Logunov, wakil direktur Institut Gamaleya Moskow yang mengembangkan Sputnik V, mengatakan angka kemanjuran terhadap varian Delta dihitung berdasarkan catatan medis dan vaksin digita.
BACA JUGA: Tangkal AS, Rusia Didesak Bangun Poros dengan China dan India
Pihak berwenang Rusia menyebut lonjakan kasus Covid-19 baru-baru ini di negaranya akibat varian Delta yang menular.
Delta dikatakan menyumbang sekitar 90% dari semua kasus baru, dan keengganan banyak orang Rusia untuk divaksinasi.
BACA JUGA: Kondisi Kim Jong Un Bikin Rakyat Korea Utara Menangis, Ada Apa?
Alexander Gintsburg, direktur Institut Gamaleya, mengatakan, negara-negara di seluruh dunia telah membunyikan alarm atas varian Delta.
Seorang pejabat senior pada Senin (28/6) mengatakan, kasus Covid-19 yang disebabkan oleh varian Delta meningkat lebih dari dua kali lipat di Jerman dalam waktu seminggu
Dia menambahkan bahwa kemungkinan akan mendapatkan lebih kasus dari varian ini dibandingkan yang lainnya lainnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
