Taliban Mulai Dibayangi Perlawanan, Ancaman Datang dari Panjshir

Taliban Mulai Dibayangi Perlawanan, Ancaman Datang dari Panjshir - GenPI.co
Ahmad Massoud, pemimpint National Resistance frong (NRF) (Foto: Reuters)

GenPI.co - Putra Ahmad Shah Massoud, salah satu pemimpin utama perlawanan anti-Soviet Afghanistan pada 1980-an, mengatakan dia tidak akan menyerahkan daerah-daerah di bawah kendalinya kepada Taliban.

Saluran TV Al Arabiya yang berbasis di Dubai mengutip pernyataan tegasnya pada hari Minggu (22/8)

Ahmad Massoud menyerukan pembentukan pemerintah yang komprehensif untuk memerintah negara dengan partisipasi Taliban, memperingatkan bahwa perang akan "tidak dapat dihindari" jika Taliban menolak dialog.

BACA JUGA:  4 Tokoh Kunci dalam Kepemimpinan Taliban, Sosoknya Sangar Semua!

Tidak ada komentar langsung dari pejabat Taliban atas pernyataan Massoud. 

Massoud adalah putra komandan Mujahidin legendaris yang dibunuh oleh al Qaeda dua hari sebelum serangan 11 September 2001.

BACA JUGA:  Pria Filipina ini Heroik Sekali, Mau Balik ke Afghanistan untuk..

Sejak Taliban menguasai negara itu menyusul serangan kilat ke ibu kota Kabul, ribuan orang telah pergi ke wilayah Panjshir.

“Mereka bergabung dalam pertempuran dan menemukan tempat yang aman untuk melanjutkan hidup mereka,” kata Ali Maisam Nazary, juru bicara Front Perlawanan Nasional (National Resistance Font/NRF) pimpinan Massoud. 

BACA JUGA:  Ngerinya Kondisi di Luar Bandara Kabul, Tembakan Taliban Menggema

Dia mengatakan, mantan pasukan pemerintah Afghanistan yang membentuk milisi di lembah berbenteng sedang bersiap untuk "konflik jangka panjang", tetapi juga berusaha untuk bernegosiasi dengan Taliban

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya