GenPI.co 
GenPI.co - Menteri Luar Negeri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani menyebut bahwa mengisolasi Taliban dapat menyebabkan ketidakstabilan lebih lanjut di Afghanistan.
Hal tersebut dikataka Sheik Mohammed Al Thani saat menerima Menlu Jerman Heiko Maas di Doha, Selasa (31/8).
“Kalau kita mulai menentukan syarat-syarat dan menghentikan kontak ini, kita berarti membiarkan ada kekosongan, dan pertanyaannya adalah, siapa yang akan mengisi kekosongan ini?,” katanya.
BACA JUGA: Basmi Kelompok ini, AS Harus Berkoordinasi dengan Taliban
Dia lantas mendesak negara-negara untuk terlibat dengan gerakan Islam garis keras untuk mengatasi masalah keamanan dan sosial ekonomi di Afghanistan.
"Kami percaya bahwa, tanpa keterlibatan, kita tidak dapat mencapai ... kemajuan nyata di bidang keamanan atau di bidang sosial ekonomi," kata Sheikh Mohammed.
BACA JUGA: Lembah Panjshir Memanas, Taliban Mengepung Sambil Ultimatum
Ia menambahkan bahwa mengakui Taliban sebagai pemerintah bukanlah prioritas.
Sheikh Mohammed mengatakan kelompok itu telah menunjukkan keterbukaan terhadap gagasan soal pemerintah yang inklusif.
BACA JUGA: Kritik Putin Sungguh Tajam, Amerika Serikat Dibuat Tersudut
Berbeda dengan era kekuasaanya di era 1996-2001, Taloban saat ini dikatakan berupaya meredakan kekhawatiran dengan menyatakan komitmen bahwa pihaknya akan menghormati hak-hak individu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
