GenPI.co - Prancis mendadak ngamuk ke Amerika Serikat (AS). Manuver Negeri Paman Sam erhadap proyek kapal selam dengan Australia dianggap sudah sangat keterlaluan.
Sikap Amerika yang mendepak Prancis dari kesepakatan pengadaan kapal selam dengan Ausralia tak termaafkan.
Apalagi, kesepakatan itu sudah ditandatangani Prancis dan Australia. Kawasan Indo-Pasifiksangat mungkin kena imbas dari kemarahan Prancis itu.
BACA JUGA: Andai Amerika Tak Cuek, Aktivis China Ini Bisa Selamatkan Dunia
Australia pada 2016 memilih pembuat kapal Prancis, Naval Group, untuk membangun armada kapal selam baru.
Nilainya mencapai USD40 miliar. Kapal selam ini akan menggantikan kapal selam Collins yang berusia lebih dari dua dekade.
BACA JUGA: Dahsyatnya Ruda Bawah Air Amerika, China dan Rusia Bisa Panik
Ini telah menjadi salah satu kesepakatan pertahanan paling menguntungkan di dunia.
Tetapi telah dilanda masalah dan penundaan karena persyaratan Australia bahwa sebagian besar manufaktur dan komponen bersumber secara lokal.
BACA JUGA: Joe Biden Keras! PNS Amerika Siap-siap Dipecat
Saat kesepakatan sudah ditandatangani, Amerika datang. Kamis (16/9/2021), Prancis menegaskan kemarahannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News