
“Israel membunuh ilmuwan nuklir dan merugikan rakyat Iran. Iran dituduh melakukan terorisme, tetapi tidak ada teroris yang baik atau buruk. Seluruh krisis di kawasan ini adalah kesalahan Israel," ucapnya.
Khatibzadeh kemudian mengklaim bahwa Israel telah "melakukan segalanya" untuk menggagalkan pembicaraan nuklir di Wina dan menyebabkan konflik antara Iran dan kekuatan dunia.
Dia menuduh Amerika Serikat melakukan "terorisme lunak" dengan menahan obat-obatan dan membuat rakyat negaranya kelaparan.
BACA JUGA: Aksi Provokasi China Bikin Taiwan Murka, Hampir Terjadi Perang
Juru bicara itu juga menyatakan bahwa Iran telah membuat keputusan untuk kembali ke putaran ketujuh pembicaraan nuklir di Wina.(*)
BACA JUGA: Pejuang Taliban Mengamuk, Persembunyian ISIS Diobrak-abrik
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News