
“Jaksa Agung AS Merrick Garland memuji badan-badan yang terlibat karena menggagalkan rencana itu dan mengambil langkah pertama untuk membawa para pelaku ke pengadilan," kata pernyataan itu.
Kapal selam bertenaga nuklir AS telah menjadi subjek perhatian baru-baru ini ketika Australia dan Inggris pada bulan September meluncurkan kontrak pertahanan baru untuk kapal selam tersebut, yang dinegosiasikan secara diam-diam selama beberapa bulan.
Untuk bergabung dengan pakta tersebut, Australia merobek kontrak penting jutaan dolar dengan Prancis, memicu pertikaian internasional yang membuat Paris menarik duta besarnya untuk Canberra.(*)
BACA JUGA: Iran Menguak Jumlah Uranium yang Mereka Miliki, Ternyata Sebegini
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News