Presidensi G20, Indonesia Harus Mencairkan Konflik Rusia Ukraina

Presidensi G20, Indonesia Harus Mencairkan Konflik Rusia Ukraina - GenPI.co
Presidensi G20, Indonesia Harus Mencairkan Konflik Rusia Ukraina (Foto: Reuters/Gleb Garanich)

GenPI.co - Situasi konflik yang terus berlarut-larut di Ukraina akan melahirkan perang dalam spectrum yang lebih luas, seperti Cyber Warfare.

Demikian dikatakan Direktur Paramadina Graduate School of Diplomacy Dr. phil. Shiskha Prabawaningtyas dalam webinar berjudul “Tantangan Presidensi G20 dan Konflik Rusia-Ukraina” Selasa, 15 Maret 2022.

“Oleh karenanya, peran Indonesia dalam G20 tahun ini  tentu akan sangat penting jika Indonesia memainkan peran dengan percaya diri serta leadership yang baik,” ujar Shiskha dalam keterangan resminya, Selasa (15/3).

BACA JUGA:  Negosiasi Rusia Ukraina Berlanjut, Harga Minyak Merosot 5 Persen

Dikaitkan dengan Presidensi G20, Shiskha melihat bahwa Indonesia memiliki proyek-proyek ekonomi yang baik dengan Rusia dan Ukraina.

Juga dari sisi historis Indonesia memiliki hubungan yang baik dengan Ukraina, serta dukungan hegemoni Rusia kepada Indonesia di tahun 1950-an.

BACA JUGA:  Negara G20 Sepakat Pembayaran Digital Lintas Negara

“Sikap Indonesia dalam politik bebas aktif tentu menentang kekerasan dan juga kemerdekaan merupakan hak konstitusi sebuah negara,” imbuhnya.

Menurut Shiskha jika Rusia tidak hadir, maka forum G20 tetap akan fokus dalam hal ekonomi.

Menurutnya, dalam forum G20 Indonesia perlu menjaga keseimbangan antara aspek ekonomi, pandemic dan  perubahan iklim.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya