
GenPI.co - Vladimir Putin dan Kremlin dilaporkan mengirim regu eksekusi untuk menghabisi tentara Rusia desersi yang mencoba melarikan diri dari medan perang di Ukraina
Melansir Mirror, Rabu (23/3), Layanan keamanan Ukraina mengeklaim bahwa informasi tersebut dikorek dari personel militer Rusia yang menjadi tawanan perang mereka.
Para tawanan itu juga menyebut bahwa mereka menyaksikan bagaimana senjata rusia diarahkan pada mereka.
BACA JUGA: Perang Ukraina Sadis, Pasukan Elite Spetsnaz Rusia Jadi Korban
The Mail Online melaporkan, 'Regu eksekusi' adalah kebangkitan taktik Perang Dunia Kedua Stalin dan merupakan tanda lain dari moral yang mengerikan di antara pasukan Moskow
Ada juga laporan tentang unit-unit Chechnya yang dikirim untuk mencoba dan menghentikan pembelot Rusia.
BACA JUGA: Pengakuan Wanita Cantik Eks Agen Rusia, Sebut Vladimir Putin
Sejak invasi Rusia dimulai pada 24 Februari, Kyiv telah merilis video tawanan Rusia yang mengatakan di depan kamera bagaimana mereka memilih untuk berhenti daripada terus berjuang.
Ukraina telah berusaha untuk mengambil keuntungan dari moral tentara Rusia yang buruk selama invasi dan mengobarkan perang propagandanya sendiri untuk mempromosikan kisah sukses.
BACA JUGA: Elite Kremlin ingin Meracuni Vladimir Putin, Pengganti Sudah Siap
Ukraina juga dilaporkan membombardir nomor telepon Rusia dengan teks yang menginstruksikan mereka bagaimana untuk menyerah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News