GenPI.co 
GenPI.co - Kemampuan Rusia untuk melanjutkan perang dengan Ukraina dinilai akan berkurang dari beragam sanksi yang diterapkan negara-negara Barat
Hal tersebut disampaikan oleh Duta Besar Uni Eropa (UE) untuk Indonesia Vincent Piket.
“Kami melihat (sanksi) ini akan berhasil. Sanksi akan merampas stabilitas keuangan Rusia untuk melanjutkan perang, jadi kami berharap (sanksi) ini akan berhasil," katanya, dilansir dari Antara, Kamis (31/3).
BACA JUGA: Ulah Petinggi Militer Rusia Terkuak, Vladimir Putin Marah Besar
Piket menyebutkan sejumlah dampak dari sanksi yang diterapkan Barat terhadap Rusia, seperti penutupan sistem aliran transfer uang internasional.
Hal itu membuat nilai mata uang ruble turun 30 persen dan bursa saham Rusia hampir tutup. Perusahaan-perusahaan Rusia jadi tidak dapat berdagang.
BACA JUGA: Rusia Beri Kabar Buruk ke Indonesia, Wilayah Asia dalam Bahaya
Selain itu, pesawat-pesawat Rusia juga tidak dapat terbang ke wilayah udara sejumlah negara Eropa.
"Kami akan mempertahankan (sanksi) selama diperlukan dan menambahkan sanksi jika diperlukan. Tentu saja, kami juga sangat berharap bahwa kami tidak harus bertindak sejauh itu," katanya.
BACA JUGA: Mata-mata Top Inggris Kuak Kekacauan Pasukan Rusia, Parah!
Piket juga menjelaskan bahwa tujuan utama dari sanksi EU adalah untuk mengurangi dan menetralisir kapasitas Rusia untuk membiayai peperangan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
