
GenPI.co - Publik Indonesia lebih banyak menyalahkan NATO dalam konflik Rusia-Ukraina, kata hasil survei SMRC.
Pendiri SMRC Saiful Mujani mengatakan ada 23 persen publik yang menyebut negara-negara Barat dan NATO bertanggung jawab atas Perang Rusia-Ukraina.
Sementara itu, yang menyalahkan Rusia sebanyak 17 persen.
BACA JUGA: Sikap Ragu-ragu NATO Bikin Presiden Ukraina Frustrasi dan Marah
Ada juga masyarakat yang menyalahkan Ukraina, yaitu sebanyak 8 persen.
“Data ini menunjukkan bahwa cara berpikir masyarakat complicated,” ujarnya dalam diskusi daring, Senin (18/4).
BACA JUGA: NATO Bergerak, Rahasia China-Rusia Bocor, Isinya Bikin Kaget
Menurut Saiful, hasil survei ini bisa mengetahui seberapa besar masyrakat yang mendapatkan informasi yang baik terkait isu Perang Rusia-Ukraina.
Lalu, publik Indonesia yang setuju jika Ukraina bersahabat dengan negara mana pun, termasuk NATO, sebanyak 31 persen.
BACA JUGA: Kepala Gereja Ortodoks Rusia Dukung Serangan Militer ke Ukraina
Sementara itu, publik Indonesia yang tak setuju sebanyak 29 persen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News