Presiden Baru UEA Sheikh Mohammed bin Zayed, Ini Sepak Terjangnya

GenPI.co - Pemimpin de facto Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammed bin Zayed al-Nahyan terpilih sebagai presiden negara Teluk Arab itu.

Terpilihnya Sheikh Mohammed bin Zayed setelah satu hari setelah saudara tirinya, Presiden Sheikh Khalifa bin Zayed wafat.

Sheikh Mohammed, yang dikenal sebagai MbZ, dipilih sebagai presiden oleh dewan agung federal pada Sabtu (14/5/2022).

BACA JUGA:  Israel Latihan Bersama Bahrain dan UAE, Pesan Tegas ke Iran

Dewan tersebut terdiri dari para pemimpin tujuh emirat di federasi UEA.

"Kami mengucapkan selamat baginya dan berjanji untuk setia kepadanya, demikian pula dengan rakyat kami," kata pemimpin Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid al-Maktoum, yang juga merupakan wakil presiden dan perdana menteri UAE, dikutip dari Antara, Minggu (15/5/2022).

BACA JUGA:  Terbang ke UAE, Pejabat Israel pakai Pesawat Antirudal

MbZ (61 tahun) telah selama bertahun-tahun memegang kekuasaan di belakang layar.

Dia juga memimpin penataan kembali Timur Tengah, yang menciptakan poros baru anti Iran dengan Israel.

BACA JUGA:  Kabar Duka, Presiden UEA Sheikh Khalifa bin Zayed Meninggal Dunia

Jabatan sebagai presiden memperkuat posisi Sheikh Mohammed sebagai penguasa negara penghasil minyak pada keanggotaan OPEC serta sebagai pemain kunci di kawasan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News