Corona Menggila, Korea Utara Makin Sempoyongan Bisa Runtuh

GenPI.co - Korea Utara tengah menghadapi kabar buruk karena terjadi kasus harian demam karena Covid-19 yang mencapai 100.000 pada Sabtu (28/5/2022).

Negara yang terisolasi itu belakangan ini berjuang keras melawan gelombang Covid-19 sejak menyatakan keadaan darurat dan memberlakukan penguncian atau lockdown secara nasional bulan ini.

Kondisi tersebut memicu kekhawatiran akan kurangnya vaksin, pasokan medis dan kekurangan makanan.

BACA JUGA:  Perangkat Peledak Nuklir Korea Utara Aktif, Korsel Ancang-ancang

Kantor berita resmi KCNA melaporkan hingga Jumat (27/5/2022) sebanyak 88.520 lebih orang menunjukkan gejala demam dibandingkan dengan hampir 400.000 orang sekitar 10 hari yang lalu.

Jumlah keseluruhan pasien demam sejak April naik menjadi 3,36 juta di antara 25 juta populasi.

BACA JUGA:  Covid-19 Bikin Kim Jong Un Puyeng, Korea Utara Bisa Runtuh

KCNA juga tidak melaporkan kematian tambahan karena tetap berjumlah 69 orang.

Korut belum mengonfirmasi jumlah total orang yang dites positif Covid-19, tampaknya kekurangan pasokan alat tes.

BACA JUGA:  Korea Utara Darurat Covid-19, Semua Jadi Kacau, Mohon Waspada

Para ahli mengatakan angka yang diumumkan mungkin tidak dilaporkan dan sulit untuk menilai skala situasi yang sebenarnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News