GenPI.co 
GenPI.co - Paus Fransiskus meminta tolong kepada otoritas terkait agar gandum tak dijadikan senjata perang.
Oleh karena itu, Paus Fransiskus meminta agar larangan ekspor gandum Ukraina bisa dicabut.
"Larangan ekspor gandum dari Ukraina sangat mengkhawatirkan karena kehidupan jutaan orang bergantung pada itu, terutama di negara-negara miskin," ujarnya di Lapangan Santo Petrus, Rabu (1/6).
BACA JUGA: Paus Fransikus ingin Bertemu Vladimir Putin Demi Hentikan Perang
Melansir Antara, Rabu (1/6), PBB mengatakan bahwa krisis pangan global memburuk.
Oleh karena itu, PBB berupaya untuk membuka blokir ekspor gandum Ukraina.
BACA JUGA: Yerusalem Memanas, Paus Fransiskus Keluarkan Seruan Keras
Di sisi lain, para pemimpin Barat menyalahkan Rusia karena meminta tebusan dunia dengan memblokade pelabuhan-pelabuhan Ukraina.
Paus Fransiskus pun mengimbau agar seluruh upaya dilakukan agar distribusi gandum bisa kembali normal.
BACA JUGA: Paus Fransiskus Soroti Penyuka Sesama Jenis, Begini Komentarnya
“Ini untuk menjamin hak universal atas nutrisi. Tolong! Jangan gunakan gandum, bahan makanan pokok, sebagai senjata perang,” ungkapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
