Twitter Mulai Menyerang, Elon Musk Bisa Rugi Besar

Twitter Mulai Menyerang, Elon Musk Bisa Rugi Besar - GenPI.co
Elon Musk dan Twitter akan berhadapan pada sidang di bulan Oktober, setelah raksasa media sosial itu menggugatnya atas kesepakatan senilai 44 miliar dolar. (Foto: Reuters/Dado Ruvic/Illustration/File Photo)

GenPI.co - Elon Musk dan Twitter akan berhadapan pada sidang di bulan Oktober, setelah raksasa media sosial itu menggugat pendiri Tesla atas kesepakatan senilai 44 miliar dolar yang gagal.

Jika Twitter berhasil dalam proses hukum mereka, CEO Tesla dapat dipaksa untuk menyelesaikan penjualan asli atau membayar 'biaya putus' yang besar.

Gugatan itu diajukan pada Selasa  (19/7) di Pengadilan Kanser Delaware tengah Atlantik AS. 

BACA JUGA:  Elon Musk Tampil Tanpa Baju, Lihat Aksinya

Di bawah undang-undang negara bagian Delaware, tim Musk sekarang memiliki waktu 20 hari untuk merespons.

Dipimpin oleh litigator William Savitt, tim hukum Twitter akan memnggugat Musk melanggar kontraknya dengan Twitter dan menolak untuk "menghormati kewajiban kepada Twitter dan pemegang sahamnya". 

BACA JUGA:  Ada Kabar Baru Soal Kisruh Antara Elon Musk dan Twitter

Twitter juga telah membuat mosi untuk menyelesaikan persidangan pada 24 Oktober, yang merupakan tanggal kesepakatan awalnya dimaksudkan untuk ditutup.

Dalam pernyataannya yang dikutip dari CNN, Savitt mengatakan bahwa tindakan Musk "menimbulkan kerugian di Twitter setiap jam dan setiap hari.

BACA JUGA:  Elon Musk Ngamuk Lantaran Punya Adik Kecil Berusia 3 Tahun

"Musk telah dan tetap terikat kontrak untuk menggunakan upaya terbaiknya untuk menutup kesepakatan ini," kata Savitt.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya