Setelah Diperingatkan Rusia, Israel Tidak akan Mengirim Bantuan Senjata ke Ukraina

Setelah Diperingatkan Rusia, Israel Tidak akan Mengirim Bantuan Senjata ke Ukraina - GenPI.co
Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz pada Rabu (19/10) mengatakan bahwa pihaknya tidak akan mengirimkan bantuan senjata ke Ukraina. (Foto: AFP/File)

Pasukan Rusia memiliki kehadiran di Suriah, negara yakng kerap diserang Israel sering unruk menghancurkan apa yang diklaimnya sebagai target terkait Iran.

Para pejabat Israel juga menekankan perlunya menjaga hubungan dengan Rusia mengingat banyaknya jumlah orang Yahudi di negara itu.

Hal tersebut untuk menghindari kembalinya kondisi era Perang Dingin, ketika sebagian besar orang Yahudi Soviet terputus dari Israel.

BACA JUGA:  Bajaj Jadi Kendaraan Polisi Wales untuk Memerangi Kejahatan

Presiden Volodymyr Zelensky, yang adalah seorang Yahudi, dalam beberapa kesempatan mengecam Israel karena gagal menentang agresi Rusia dengan tegas.

Namun posisi Israel telah berkembang selama beberapa bulan terakhir, dari hampir netral menjadi kecaman yang lebih kuat terhadap Rusia.

BACA JUGA:  Luar Biasa, Wanita Berusia 26 Tahun Ditunjuk jadi Menteri

Sebelumnya pada Senin (17/10), mantan pemimpin Rusia Dmitry Medvedev menuduh bahwa Israel tampaknya bersiap-siap untuk memasok senjata ke rezim Kiev.

"Langkah yang sangat sembrono. Itu akan menghancurkan semua hubungan bilateral antara negara kita," kata Medvedev  yang kini menjadi wakil kepala Dewan Keamanan Rusia, dalam sebuah pernyataan di Telegram.(*)

BACA JUGA:  Malfungsi, Jet Tempur Rusia Tabrak Apartemen dan Tewaskan Belasan Orang

Simak video menarik berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya