Peternak menjual babi ini dengan harga USD 1.399 atau sekitar Rp 19,8 juta. Keuntungan yang didapatkan peternak pun bisa tiga kali lipat lebih besar dari penghasilan rata-rata bulanan di wilayah itu.
BACA JUGA : Mi Instan Jadi Indikator Suksesnya Perang Dagang China Lawan AS
Ide Pang ini juga diikuti peternak lainnya di China. Misalnya di Kota Jilin, peternak juga mengembangkan babi seberat 175 kg hingga 200 kg.
Saat ini, harga babi telah meningkat 46,2% hingga menjadi 33 yuan (Rp 66.000) per kilogram di beberapa wilayah. Kenaikan harga tersebut merupakan rekor tertinggi dan lebih dari dua kali lipat harga setahun yang lalu.
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News