Catatan Dahlan Iskan: Bani Firaun

Catatan Dahlan Iskan: Bani Firaun - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

GenPI.co - SAYA bukan keturunan Firaun. Kelihatannya. Setidaknya sampai delapan tahun lalu. 

Belakangan DNA Firaun sudah ditemukan: E1b1a (atau: E-M2). Sejak itu banyak orang melakukan tes DNA –sekadar untuk tahu apakah dirinya keturunan Fir'aun. 

Salah satu di antaranya: CEO perusahaan apps Smart Eye Technology Dexter Caffey. Usia: 50 tahun. Kawin sudah 25 tahun. Tidak punya anak. Ia tinggal bersama istri dan dua anjing whippets-nya.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Donald Trump: Diam Hanyut

Yakni anjing kecil dan ramping hasil blasteran antara greyhound dan terrier/spaniel. Penyilangan itu awalnya bertujuan untuk membuat anjing balap.

Caffey berkulit hitam. Pun istrinya. Mereka tinggal di Atlanta, Georgia. Kini ia dengan bangga mengumumkan hasil test DNA-nya. Cocok dengan DNA Ramses III. Yakni anak Fir'aun yang berkuasa setelah Musa menyeberangi Laut Merah menuju –sekarang tanah Israel.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Tiongkok: Mate Ningde

Ilmuwan kini terus menggali kebenaran ilmiah: apakah peristiwa penyeberangan Musa itu benar-benar terjadi. Masih belum ditemukan bukti ilmiahnya. Sebagian ilmuwan sudah mengumumkannya sebagai hanya legenda.

Sejak Caffey mengumumkan hasil tes DNA-nya banyak orang menemukan diri mereka juga keturunan Fir'aun. Lalu saling mem-posting diri di laman ''Bani Fir'aun''. 

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: 1000 Quanzhou

Banyak posting-an yang pakai nama Arab. Dalam tulisan Arab. Ada juga yang pakai bahasa dan tulisan Ibrani. Orang Yahudi. Hampir semua bangga bahwa dirinya keturunan Fir'aun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya