GenPI.co 
Potongan-potongan perlawanannya termasuk selendang jubah Renaisans yang berkilau dengan pinggiran kerang perak dan mantel wol yang diciptakan kembali dengan lengan ganda, mengalir ke bawah secara puitis.
Menggaungkan kata-kata Jones sendiri, “Koleksinya, adalah tentang kontras di House of Dior dalam hal pakaian siap pakai dan haute couture. Inilah perbedaan antara di atas panggung dan di belakang panggung, kehidupan Nureyev secara teatrikal dan nyata.”
Sentimen ini terlihat dalam kontras antara nada lembut dan penyesuaian pada paruh pertama pertunjukan serta kemilau, kilau, dan kilauan yang mendominasi bagian terakhir dalam crescendo yang mempesona.
BACA JUGA: 7 Tren Fashion yang Bakal Booming di Tahun Ini, Cekidot!
Koleksinya mendekati ensiklopedis. Kimono Uchikake berwarna perak memberi penghormatan kepada gaya mewah Nureyev.
Di sampingnya terdapat siluet modern, celana panjang ramping dan rajutan bergaris, masing-masing merupakan bukti bakat kontemporer Jones.
BACA JUGA: Modest Fashion & Womenpreneur Summit 2024, Hadirkan Pengusaha Perempuan 57 Negara
Saat pertunjukan mencapai puncaknya, penonton dibuat setengah kagum dan setengah lagi bergulat dengan kamera mereka saat panggung neon menjulang seperti film fiksi ilmiah yang membawa para model ke udara.
Oleh karena itu, ia memadukan gaya dari masa lalu dengan keunggulan zaman ruang angkasa yang futuristik. (*)
BACA JUGA: Gaya Kece dan Minimalis dengan Tren Latte, Sensasi dari Fashion Street
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
