Dia mengatakan bahwa sejalan dengan doktrin keamanan negaranya, Moskow siap menggunakan senjata nuklir jika ada ancaman terhadap “keberadaan negara Rusia, kedaulatan dan kemerdekaan kami.”
“Semua itu tertulis dalam strategi kami, kami belum mengubahnya,” ujarnya.
Dalam referensi yang jelas terhadap sekutu NATO yang mendukung Kyiv, ia juga menyatakan bahwa “negara-negara yang mengatakan mereka tidak memiliki garis merah mengenai Rusia harus menyadari bahwa Rusia juga tidak memiliki garis merah mengenai mereka.” (*)
BACA JUGA: Rusia Menduduki Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Ukraina, PBB Sebut Keamanan Rapuh
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News